Menyalakan LED on/off (berkedip)
Oke
guys kali ini waktunya untuk share ilmu yang sudah saya pelajari tentang
memprogram arduino😎, langsung saja untuk melakukan praktek sesuai judul
menyalakan LED ON dan OFF, kita harus mempunyai beberapa komponen untuk
merangkai, komponen tersebut adalah:
1)
arduino nano(terserah arduinonya apa, yang saya pakai jenisnya nano)
2)
LED
3)
kabel jumper secukupnya
4)
Protoboard (kalau bisa,jika tidak ada bisa disimulasikan di proteus)
Rangkaiannya seperti ini
Setelah merangkai sesuai yang ada
diatas langsung kita buka Arduino IDE yang sudah terinstal jika belum maka anda
bisa download terlebih dahulu di sini, setelah
mendownload dan diinstal terus buka arduino IDE dan akan muncul tampilan seperti ini
Disana
ditampilkan void setup() dan void loop(),
kedua void ini memiliki fungsi yang berbeda-beda. Fungsi dari void setup() biasanya digunakan untuk
inisialisasi program, fungsi ini hanya dijalankan sekali yaitu ketika program
pertama dijalankan sekali yaitu ketika program pertama kali dieksekusi/dijalankan(ketika
arduino pertama kali dinyalakan), kalau fungsi dari void loop() program akan dijalankan terus menerus (looping forever)
hingga arduino dimatikan. Kedua void wajib dan harus ada pada saat kita
akan memprogram.
Oke langsung saja ke Program
menyalakan LED ON dan OFF, saya tulis programnya nanti saya akan jelaskan satu-satu supaya mudah.
Baiklah mari kita bahas satu persatu tentang bagaian programnya
Nama-nama pin pada Arduino sama seperti yang tertera di board. pada salah satu sisi board, nama-nama pinnya adalah 0-13, kemudian di sisi lain nama-nama pinnya A0-A7. Perintah pada baris 1 artinya: Variable pinLED merupakan konstanta dalam bentuk integer yang merujuk pada pin 2 board arduino nano
Fungsi pinMode() memberi tahu bahwa pinLED adalah OUTPUT dengan demikian mikrokontroler tidak akan "membaca" logika pin tersebut, akan tetapi dia hanya akan "menulis" logika pada pin tersebut. Dengan kata lain, jika kita ingin mendefinisikan bahwa pin ini adalah input,maka kita tinggal merubah OUTPUT menjadi INPUT
Baris ini adalah inti dari program yang akan dieksekusi selama arduino terhubung dengan listrik atau selama arduino tidak direset. pinLED diset HIGH berarti LED diberi tegangan 5 volt, sedangkan LOW berarti LED akan diberi tegangan 0 volt, Oleh karena itu rangkaian LED diatas akan menyala ketika diberi HIGH dan akan mati ketika diberi LOW
Oh ya fungsi delay() digunakan untuk berhenti selama sekian milidetik. Karena 1 detik=1000 milidetik. Terus untuk penulisan diarduino perlu diperhatikan beberapa syarat agar tidak terjadi error ketika menjalankan program diantaranya ialah:
- Jika di awal sketch kalian menuliskan pinLED fungsinya tidak akan sama dengan PinLED karena di sketch itu sifatnya case sensitive jadi penulisan harus sama seperti awal, jadi jika ada error, bisa di cek apa penulisan anda sudah benar atau belum
- Setiap blok kode harus dijepit dengan kurung kurawal, untuk diawal memakai "{" dan diakhiri dengan "}" jika kurang satu saja maka akan terjadi error pada saat menjalankan program
- Setiap ada buka kurung "(" harus ada tutup kurung ")". jika salah satu dari itu tidak ada maka akan terjadi error.
- Yang terakhir untuk mengakhiri program biasanya ditutup dengan titik koma ";" kecuali di akhir blok kode yang ditutup dengan kurung kurawal "}".
\
oke sekian aja guys untuk BELAJAR ARDUINO dengan mudah dan cepat (PART 1) bisa ditunggu untuk yang (PART 2) di lain waktu😀
GG Gan. Mantap Djiwa.
BalasHapusBetul atas ane
BalasHapus