Berbagi Pengalaman dan Informasi

Senin, 26 September 2022

Tips & Trick #5 Cara Mudah Menghitung Ampere Pada Motor 1 dan 3 Phase Dengan Benar

| Senin, 26 September 2022
Motor Listrik 3 phase
Motor Listrik gear box 3 Phase

Oke teman-teman pada postingan kali ini saya akan membagikan tips & trick cara mudah menghitung ampere pada motor 1 dan 3 phase dengan benar.

Motor listrik tentunya tidak asing lagi buat kita dan sudah menjadi fakta umum bahwa motor listrik hampir sekitar 80% digunakan di dunia industri. Tentunya kalau berbicara tentang motor listrik teman-teman harus tahu bahwa motor listrik sendiri ada 2 jenis, yaitu motor listrik 1 phase dan 3 phase.

Dimana motor 1 dan 3 phase berbeda untuk Teknik wiringnya atau pengkabelannya. Contohnya untuk motor listrik 1 phase kita hanya perlu mengkoneksi Phase (L) dan Netral (N) saja untuk membuatnya bergerak. Sedangkan untuk motor listrik 3 phase kita harus mengkoneksikan Phase R S dan T ke motor agar motor tersebut bergerak.

Jika kalau teman-teman sudah tau mengenai jenis motor listrik, sekarang saya akan memberitahu cara menghitung amperenya. Kenapa perlu menghitung ampere pada sebuah motor listrik?. Karena supaya kita tahu berapa nilai besaran ampere dari Kontaktor yang digunakan semisal kita akan menggunakan kontaktor sebagai pemutus dan penyambung arus listrik untuk menggerakan motor tersebut.

MENGHITUNG AMPERE MOTOR LISTRIK 1 Phase

Disini saya punya name plate pada motor listrik 1 phase

name plate motor 1 phase
Contoh Name Plate Motor Listrik 1 Phase

Kalau dilihat dari name plate motor listrik diatas kita bisa menggunakan rumus daya karena motor tersebut hanya motor listrik  phase sehingga menggunakan rumus daya bisa untuk mencari besar ampere yang dimiliki motor tersebut. Perhitungannya seperti ini:

Rumus Daya  

P = V x I

I = P/V

Keterangan

P = daya

V = Tegangan

I = Ampere

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Diketahui:

P = 1450 watt

V = 220 volt

Ditanya: berapa nilai amperenya?

Jawab:

I = P/V

1450 / 220

6,59 ampere

Jadi Ampere yang dimiliki oleh motor listrik 1 phase tersebut adalah 6,59 ampere


MENGHITUNG AMPERE MOTOR LISTRIK 3 Phase

Disini saya memiliki nameplate untuk motor listrik 3 phase 

name plate motor 3 phase
Contoh Name Plate Motor listrik 3 phase

Dari name plate motor listrik 3 phase diatas kitab isa mengetahui berapa ampere yang dihasilkan dengan melakukan perhitungan seperti berikut:

Rumus Daya Motor 3 Pahase:

P = √3 x V x I x Cos φ
I  = P/(V x √3 x Cos φ)

Keterangan:        

P = Daya (watt)

I = Arus (Ampere)

V = Tegangan (Voltage)

√3 = konstanta kalau memakai motor 3 phase, jika nilainya didecimalkan maka akan bernilai 1.73

Cos φ =  Faktor Daya, biasa digunakan 85% dari motor, standar nilainya 0.85

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Diketahui:

P = 5.5 kw = 5.5 x 1000 = 5500 Watt

V =  380 V

Cos φ = 0,71 (terdapat di name plate motor listrik yang ada di gambar)

Ditanya : Berapa nilai amperenya?

Jawab

I  = P / (V x √3 x Cos φ)

I = 5500 / (380 x 1.73 x 0.71)

I = 5500 / 466.75

I = 11.78 Ampere

Nah, gimana apa sudah paham dengan penjelasan singkat yang saya berikan. Tapi perlu diingat ketika teman-teman menemui contoh kasus seperti ini misalnya:

“Apakah bisa menghitung ampere motor listrik 3 phase jika HP motor yang diketahui?” contoh nya seperti ini

Contoh name plate motor 3 Phase

James Watt menggunakan tenaga kuda sebagai perbandingan agar pembeli yakin bahwa lebih menguntungkan menggunakan mesin uap dibanding dengan tenaga kuda yang mereka pakai sehari-hari.

Dari gambar name plate motor listrik 3 phase ada HP, sebelum melakukan perhitungan, HP yang ada di name plate motor listrik adalah singakatan dari Horse Power kenapa dikaitkan dengan tenaga kuda?, jadi singkatnya dulu James Watt penemu mesin uap ketika akan mengembangkan pemasaran pada mesin uap yang dibuatnya, James Watt melakukan perbandingan antara tenaga mesin uap yang dia produksi dengan tenaga kuda karena agar calon pembeli yakin bahwa akan lebih menguntungkan jika menggunakan tenaga mesin uap dibandingkan dengan tenaga kuda yang mereka pakai sehari hari.

Kembali ke perhitungan, jadi 1 HP itu sama dengan 746 Watt (W)

Berarti

Diketahui :

P = 15 HP  à  15 x 746 = 11190 Watt  

V = 380V

Cos φ = 0,85 (karena di name plate motor listrik tidak ada maka pakai nilai standarnya yaitu 0,85 untuk Cos φ )

Ditanya : Berapa nilai Amperenya?

Jawab:

I  = P / (V x √3 x Cos φ)

I =  11190 / (380 x 1.73x0.85)

I = 20,02 Ampere

Mungkin sekian dulu postingan tentang cara menghitung ampere pada motor listrik 1 dan 3 phase dengan benar, semoga teman-teman dapat memahami penjelasan saya yang singkat pada postingan kali ini. Jika ada pertanyaan bisa ditulis di kolom komentar. Terima kasih




Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar