Berbagi Pengalaman dan Informasi

Sabtu, 11 September 2021

Tips & Trick #2 (Cara Mudah Menghitung Nilai Resistor pada LED)

| Sabtu, 11 September 2021
   
Resistor dan LED

    Oke kali ini saya akan membagikan tips tentang cara mudah untuk menghitung berapa sih kebutuhan nilai resistor pada suatu LED. Oh iya LED sendiri itu singkatannya dari (Light Emitting Dioda). LED biasanya dipakai di rangkian elektronik sebagai indicator terutama di indicator ON/OFF.

    Untuk LED sendiri memiliki batas maksimum arus yang dapat mengalir ke LED sehingga komponen ini menyala. Untuk batas-batas arus tersebut teman-teman dapat melihat table di bawah ini.


Jenis LED

Warna

Arus Max

Tegangan

Tegangan Max

Tegangan (balik) Max

Standart

Merah

30mA

1,7 V

2.1 V

5 V

Standart

Merah Terang

30mA

2 V

2.5 V

5 V

Standart

Kuning

30mA

2.1 V

2.5 V

5 V

Standart

Hijau

25mA

2.2 V

2.5 V

5 V

High Intensity

Biru

30mA

4.5 V

5.5 V

5 V

Super Bright

Merah

30mA

1.85 V

2.5 V

5 V

Low Current

Merah

30mA

1.7 V

2 V

5 V



    Jadi dari tabel di atas dapat kita ketahui bahwa warna-warna pada LED memiliki spesifikasi yang berbeda-beda dari segi Arus Max, Tegangan dan Tegangan Max.  Jika tegangan / arus melebihi batas dari spesifikasi yang butuhkan LED, bisa dikatakan LED tersebut akan rusak dan bisa sampai terbakar. Untuk mengatasi kelebihan tegangan tersebut maka perlu dipasangkan resistor untuk mengurangi tegangan yang masuk ke LED.  

Untuk rumus mencari berapa resistor yang dibutuhkan pada LED sebagai berikut:

R = ( V– VL ) / I

Keterangan :

R     =  Resistor yang diperlukan (Ω)
VS     =  Tegangan Input (V)----------> Tegangan Sumber
VL     =  Tegangan LED (V) ----------> Tegangan Pada LED (lihat tabel)
I       =  Arus  LED (A)----------------> Arus Maximal LED (lihat tabel)
    
    Langsung saja ke kasus menghitung kebutuhan resistornya. Coba lihat contoh rangkaian indicator sederhana di bawah ini:


Contoh 1


Berapa nilai resistor yang dibutuhkan (R1) untuk menyalakan LED berwarna kuning dengan sumber tegangan 12 V ?

Oke langsung masukkan ke rumusya

R = ( VS – VL ) / I

= ( 12 - 2.1) / 30mA -------->(0.03A)

= 9.9 / 0.03

= 330 ohm

    Jadi nilai resistor yang dibutuhkan agar LED dapat menyala secara normal adalah memakai resistor 330 ohm. 

Oke kalau masih bingung saya kasih contoh lagi, lihat contoh rangkaian di bawah ini:

Contoh 2

Berapa nilai resistor yang dibutuhkan (R1) untuk menyalakan LED berwarna biru dengan sumber tegangan 9V ?

Langsung masukkan ke dalam rumus

R = ( VS – VL ) / I

= ( 9 – 2.2) / 25mA -------->(0.25A)

=  6.8 / 0.025

=  272 Ohm

    Jadi nilai resistor yang dibutuhkan agar LED Blue dapat menyala secara normal adalah memakai resistor 272 ohm. 

    Saran buat teman-teman mungkin ada beberapa dari kalian ketika sudah menghitung dengan rumus dan ketemu jawabannya tapi ketika hendak beli dengan nilai resistor sesuai perhitungan tidak ada di pasaran oleh karena itu coba liat tabel di bawah. Teman-teman bisa membeli sesuai dengan nilai yang terdekat. Contoh 272 ohm kalian bisa beli 270 ohm atau yang 300 ohm

Tabel Nilai Resistor yang dijual di pasaran

Oke Mungkin sekian saja Tips & Trik dari saya, nantikan postingan selanjutnya dan kalau ada yang tidak paham silahkan bertanya di kolom komentar. 

Semoga bermanfaat untuk kalian semua para pegiat Elektronika dan Listrik Terima Kasih😀





Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar